Tuesday, May 27, 2014

Cara Memperpanjang SIM (C)

Beberapa minggu yang lalu saat sedang perjalanan kembali ke Semarang dari kampung halaman di Demak, bertemu dengan operasi lalu lintas. Karena merasa semua dokumen lengkap saya teruskan dengan tenang, saat persis diantara bapak-bapak polisi saya diminta berhenti. Sayapun berhenti dan tanpa diminta segera mengeluarkan STNK dan SIM saya, bapak polisi melihat sebentar dan mengembalikan ke saya dengan kalimat pengingat pendek "sim nya dah mau habis mas". Saya melongo, dan baru sadar kalau sim c yang kubuat tahun 2009 sudah 5 tahun di dalam dompetku, 'begitu cepat" anganku saat mulai melaju pelan.

Saya pun kemudian meminta ijin hari Jumat untuk tidak masuk kerja dan mengurus sim c baru. Berikut ini langkah-langkahnya:

  • lapor ke meja registrasi dengan membawa fotokopi ktp dan sim lama
  • anda akan mendapat nomor antrian, tetapi diminta ke tes kesehatan terlebih dahulu
  • anda ke klinik, biasanya di dekat kantor samsat ada, tes kesehatan dasar kemudian mendapat surat ketrangan sehat biaya 20 rb kalau ndak salah
  • ke loket bri untuk membayar 75 ribu rupiah, anda mendapat kwitansi
  • masukkan ke loket satu untuk mendapat formulir yang harus diisi
  • masukkan formulir ke loket 2 untuk mendapat nomor antrian foto
  • tunggu panggilan foto (pas giliran saya listrik mati mak pet) nasib2, akhirnya Jumatan dulu, makan siang baru kembali ke samsat.
  • tunggu panggilan foto, masuk ke ruang foto
  • duduk di ruang tunggu untuk sim baru, begitu nama anda dipanggil, sudah deh dapat SIM baru
Lebih baik memperpanjang walau di hari terakhir daripada telat dan harus mengulang lagi membuat SIM baru.

Semoga bermanfaat ;)

Tips Buang Air Kecil di Toilet Bis Berjalan

Terdengar ndak begitu penting, tapi kalau mengalami sendiri anda akan tahu betapa susahnya 'menyemprotkan isi kandung kemih keluar saat di toilet bis yang sedang berjalan. Kayak malu-malu kucing gitu, plus kucingnya diikat pake rantai, ndak bakalan keluar deh betapa kersanya kita berkonsentrasi dan ebrmeditasi.Sebabnya sederhana sebenarnya, bisa yang selalu bergerak tak beraturan mengikuti kontur dan lekuk jalan yang tak beraturan. Keadaan yang demikian entah kenapa membuat konsentrasi jadi sangat sulit dan seperti ada tembok yang tidak bisa terbuka. Ini pengalaman pribadi, kalau ada yang bisa dengan mudah pipis di toilet bus yang sedang melaju, silahkan komen di postingan ini.

Setelah sekitar 15 menit lebih berkonsentrasi, bermeditasi, dan bereboisasi, hehehe, akhirnya dengan tak sengaja menempelkan dengkul kaki kiri di dinding toilet. Setelah mencoba berkonsentrasi lagi dan menekan dengkul agak kuat ke dinding sebagai pengalih getaran atau apalah itu akhirnya keluar juga dan legaaaaa.....rasanya. Silahkan dicoba, khususnya untuk mas-mas, kalau mbak-mbak saya ndak tahu je...mangapkan....:). Jadi kuncinya mungkin gunakan salah satu bagian tubuh anda untuk menjadi pengalih getaran dan goyangan si bus sehingga jalur kandung kemih bisa terbuka. Saran yang paling sip sebenarnya adalah:

1. Menguras isi kandung kemih alias pipis setuntas-tuntasnya sebelum perjalanan panjang.
2. Usahakan tidak minum terlalu banyak di perjalanan, caranya dengan tidak membawa botol minuman atau membawa tetapi yang ukuran kecil.

Karena pipis saat bus sedang berjalan sebenarnya tidak dianjurkan, karena berbahaya, kita bisa terpeleset atau terantuk jika bis direm mendadak atau membelok dengan tiba-tiba. Tapi kalau sudah tidak bisa ditahan silahkan menggunakan trik diatas dan jangan lupa berpegangan dengan kuat.

Sekian dulu, semoga berguna. 

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...